Itu adalah pot He Zhi Guan.
T/N: Tanaman dari keluarga Anggrek dan populer di Tiongkok
Daunnya tebal dan bundar, ekornya sedikit melengkung. Bunganya besar, tebal, dan seperti lilin; mirip kulit seorang gadis muda, menawan dan mencolok. Baik daun maupun bunganya bersinar dengan keanggunan yang tak tertandingi.
Guru Jin, seorang Beta dan guru kelas seni bunga, berjalan mengelilinginya dua kali sebelum berhenti dan mengangkat kepalanya dengan sangat enggan. “Mari kita semua mengucapkan selamat kepada teman sekelas Qin Yi karena telah menyelesaikan kursusnya hari ini,” katanya.
Sekitar 30 teman sekelas di ruang belajar itu serentak memandang ke arah pemuda yang duduk di depan pot He Zhi Guan. Satu-satunya yang mampu menahan keanggunan He Zhi Guan di tempat ini adalah pemuda itu.
Pemuda itu memiliki sepasang mata yang panjang dan sipit dengan ekor yang terangkat, jenis yang membuat seseorang tampak bersemangat dengan sedikit senyum di mata mereka, dan ada kilauan yang konstan di dalamnya. Hidungnya seindah batu giok, dan bibirnya yang cemberut.
Entah itu senyuman atau cemberut, yang membuat orang tercengang hanya dengan melihatnya, mengingatkan mereka pada keindahan lukisan tinta yang menjadi hidup.
Namanya Qin Yi, putra bungsu keluarga Qin, salah satu dari empat keluarga terkemuka di Panda Star. Dia adalah Omega yang cukup tampan untuk mengalahkan yang lainnya.
Para Omega zaman sekarang lebih dimanja dan tidak suka mempelajari hal-hal seperti seni bunga, tetapi ia bergabung dan berbaur dengan sekelompok Beta dan Omega yang miskin; dan mempelajari seni tersebut selama tiga bulan dengan sungguh-sungguh.
Ada tiga jenis kelamin khusus di dunia ini: Alpha, Beta, dan Omega. Alpha secara alami memiliki bakat dalam hal kekuatan karena mereka mendominasi dan memimpin Beta dan Omega. Meskipun mereka luar biasa, jumlah mereka juga sangat sedikit, sehingga mereka dianggap sebagai sumber daya yang berharga bagi setiap negara.
Omega secara alamiah lemah, dan mereka mengeluarkan aroma feromon dari tubuh mereka yang sangat menarik perhatian Alpha. Tidak sulit bagi Alpha yang luar biasa untuk lahir dari pasangan Alpha dan Omega. Oleh karena itu, Omega yang lemah juga merupakan sumber daya yang berharga bagi setiap negara.
Beta adalah jenis kelamin yang umum, dan mereka bertanggung jawab atas sebagian besar pekerjaan dalam masyarakat. Mereka tidak memiliki feromon tetapi memiliki kemampuan untuk bereproduksi, meskipun tidak ada keturunan yang akan menjadi Alpha yang luar biasa.
Selain para Omega yang lahir dalam kemiskinan dan ingin meningkatkan harga diri mereka dengan harapan dapat menikahi seorang Alpha yang berlatar belakang lebih baik dengan cara mengikuti segala macam pelajaran, hampir tidak ada Omega dengan latar belakang bangsawan yang dapat ditemukan di sini.
Qin Yi adalah suatu pengecualian.
Semua orang memperhatikan Qin Yi, tatapan mereka penuh penyesalan dan keheranan, tetapi objek perhatian tidak menyadarinya sama sekali.
Dia berdiri dengan kecepatan sedang dan mengucapkan terima kasih kepada mereka.
Guru Jin tahu dia akan pergi, jadi dia segera menyerahkan sertifikat penyelesaian kursus ini.
Qin Yi membawa pot bunga narcissus dari jendela bersamanya. Pot bunga narcissus itu tidak terlalu mahal, jauh lebih murah daripada He Zhi Guan, tetapi pot itu adalah hadiah pertama yang diberikan gurunya saat ia mendaftar.
Namun, ia telah merawatnya dengan baik sehingga sebanding dengan bunga-bunga mewah. Kelopak bunganya terbuka, mirip mangkuk, dengan percikan warna emas di atasnya. Bunga itu mengeluarkan aroma yang harum dan lebih sedap dipandang mata saat dipegang oleh seorang wanita cantik.
Semua orang memperhatikannya saat dia keluar dari kelas, sosoknya perlahan menghilang dari koridor. Namun, aroma yang kuat itu masih tercium di hidung mereka, seolah memberi tahu mereka bahwa orang bernama Qin Yi ini masih akan bisa bertahan di hati mereka setelah memikat mereka.
***
Qin Yi meninggalkan gedung Wensi dan berjalan langsung ke gedung Wuying di sisi lain. Di gedung Wuying, hanya ada kelas untuk Alpha. Mereka belajar cara mengendarai mecha dan melatih tubuh mereka sebagai cara untuk menguasai kekuatan mental mereka dengan lebih baik.
Ini bukan tempat yang seharusnya dikunjungi seorang Omega.
Sudah diketahui secara luas bahwa Alpha dapat menandai Omega melalui kelenjar mereka, jadi ketika Omega yang tidak bertanda tiba-tiba muncul di tengah-tengah daerah yang didominasi Alpha, feromonnya dapat dengan mudah menyebabkan semua Alpha kehilangan kendali atas diri mereka sendiri.
Namun, para Alpha di gedung itu tidak kehilangan kendali saat Qin Yi melangkah masuk ke gedung Wuying. Bahkan, mereka tidak terkejut sama sekali. Sebaliknya, mereka malah menjulurkan kepala, dan dengan wajah tersenyum penuh kenakalan, mereka bertanya, “Ke sini untuk mencari Kong Jia Xiang lagi?”
“Dia berlatih di lantai keempat.”
“Hei, tahukah kamu? Keluarga Tuan Muda Kong mengatur tes kecocokan antara dia dan Omega lainnya, dan persentase kecocokannya adalah 81%!”
Qin Yi hanya tersenyum tipis dan berkata, “Begitukah?”
Mereka menyaksikan Qin Yi menuju ke lantai empat, tatapan mereka tak pernah lepas dari tubuhnya. Kelompok Alpha di sisi berlawanan yang awalnya bersikap menggoda kini menahan diri.
“Sejujurnya, dia sangat tampan sehingga sulit untuk mengatakan sesuatu yang kasar padanya.”
“Feromonnya yang tidak biasa benar-benar menggerakkan hati orang.”
“Benar begitu? Alpha dari departemen olahraga sebelah sudah berkali-kali mengatakan secara pribadi bahwa dia harus dipilih sebagai kandidat terbaik no. 1 untuk peran sebagai istri dan ibu yang berbakti untuk menikah di rumah.”
“Hah, kalau dia bisa menikah, apakah mereka akan mendapat kesempatan?”
“Sangat disayangkan tidak ada Alpha di luar sana yang bisa merasakan feromonnya. Tidak peduli seberapa cantik atau lembutnya dia, tidak mungkin feromonnya bisa memicu Alpha untuk terjebak dalam kebiasaan buruk. Mereka tidak akan bisa kawin dengan sukses dan melahirkan anak-anak yang luar biasa.”
Mereka mendesah satu demi satu.
“Kamu harus berpikir positif. Kalau bukan karena ini, di mana kamu bisa melihat Omega yang tampan seperti itu? Apakah Omega dengan feromon normal akan datang ke tempat seperti ini?”
“…Itu benar.”
“Sadarlah. Begitu kita berhasil, bahkan jika dia tidak bisa menjadi istri, kita masih bisa membiarkannya menjadi kekasih!”
Begitu kata-kata itu terucap, suasana menjadi sangat hidup. Semua orang tersenyum penuh pengertian dan kembali melanjutkan apa yang sedang mereka lakukan.
***
Qin Yi segera tiba di lantai empat dan menemukan lokasi tempat latihan E3 dengan tepat. Orang di tempat latihan menyadari kedatangannya hanya dengan melihat kamera pengawas, jadi mereka bergegas menuju pintu untuk membukanya.
“Kamu datang?” Orang di dalam tersenyum.
Dia adalah Kong Jia Xiang, lahir dari keluarga Kong dari empat keluarga besar, dan merupakan seorang Alpha dengan kekuatan mental teruji peringkat S yang jarang terlihat.
“Apakah ini untukku?” Kong Jia Xiang menatap bunga Narcissus di tangannya dengan tatapan penuh gairah.
Qin Yi mengangguk: “Bunga ini sangat cocok untukmu.”
Sudut mulut Kong Jia Xiang tak dapat menahan diri untuk tidak terangkat lebih tinggi. Qin Yi jarang memuji orang, tetapi saat dia memuji, kamu akan merasa bahwa kata-katanya sangat merdu, seolah-olah itu adalah kata-kata cinta.
Kong Jia Xiang segera mengambil pot bunga dan berkata, “Aku akan merawatnya dengan baik.”
“Baiklah,” jawab Qin Yi santai dan langsung berjalan ke pintu. Kong Jia Xiang segera meletakkan bunga itu. Dan dia melepaskan pakaian luar pelindungnya untuk diberikan kepada Qin Yi: “Pakai ini dulu!”
Qin Yi mengangguk dan mengambil pakaian luar darinya. Dia membuka kancing mantel yang dikenakannya, melepaskannya, dan melemparkannya ke samping. Dia kemudian berganti ke pakaian luar pelindung.
Napas Kong Jia Xiang tercekat di tenggorokannya tanpa disadari saat menatapnya dari belakang. Aneh sekali. Meskipun tidak ada daya tarik feromon, ia tetap bisa membuat hati orang-orang tergerak.
Dia tidak dapat menahan diri untuk tidak membayangkan apa yang ada dalam pikirannya… pakaian luarnya yang melindungi melilit tubuh Qin Yi, seolah-olah dialah yang memeluk Qin Yi dengan erat dan erat…
Pada saat ini, Qin Yi mengerutkan kening tanpa terasa. Masih ada bau keringat di pakaian luar pelindungnya.
Lupakan saja. Itu tidak penting.
Qin Yi melangkah maju. Ini adalah medan radiasi kecil. Cahaya yang bersinar dinyalakan, dan para siswa yang sedang berlatih perlu menggunakan mech yang ringan. Di bawah pengaruh radiasi, mereka bekerja keras untuk menahan perisai kekuatan mental mereka dan menyelesaikan konfrontasi mech.
Mech milik Kong Jia Xiang ada di sana. Dia sudah membiarkan Qin Yi duduk di dalam dan bahkan mengajarinya cara menggunakan panel kontrol. Jika bukan karena ini, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk merasakan Omega terindah di pelukannya.
Kong Jia Xiang memperhatikannya naik ke dalam mech dengan susah payah. Pemandangan itu sangat menggemaskan. Seorang Omega yang belum pernah bermain dengan mech sebelumnya hanya bisa mengandalkannya untuk memperluas pandangannya dan mengalaminya.
“Qin Yi, hati-hati!” teriaknya.
Nanti dia pasti akan jatuh, kan? Tidak apa-apa. Aku bisa masuk dan mengajarinya lagi.
“Kamu bisa memanggilku kapan saja jika kamu punya pertanyaan. Aku akan membantumu.” Dia terus berteriak dengan suara keras.
Namun, tidak ada jawaban dari Qin Yi.
Banyak sekali pikiran yang berkecamuk dalam benak Kong Jia Xiang.
Qin Yi terlahir sebagai Omega, dan dia juga terlahir di keluarga Qin, yang terkenal di Panda Star. Kakeknya pernah berpartisipasi dalam Perang Dunia Kedelapan dan dipuji serta diterima oleh Yang Mulia. Selain itu, Qin Yi sangat menarik perhatian. Dapat dikatakan bahwa tidak ada Omega lain yang lebih cantik darinya di Panda Star.
Secara logika, Qin Yi seharusnya populer, diterima dengan baik, dan berada di bawah pengawasan keluarganya. Saat dia menggaruk kulitnya, keluarganya seharusnya tertekan setidaknya selama setengah hari.
Akan tetapi, ini sangat jauh dari kebenaran.
Qin Yi sama sekali tidak dekat dengan keluarganya. Posisinya di keluarga juga canggung.
Semua ini karena… ketidakmampuan feromonnya untuk menarik Alpha mana pun. Bagi Omega, ini sudah pasti dianggap fatal. Jika feromonmu cukup kuat, bahkan jika kamu tidak tampan, akan selalu ada keluarga bangsawan yang ingin membangun hubungan denganmu. Namun, begitu feromonmu cacat, tidak peduli seberapa tampannya kamu, tidak akan ada seorang pun yang bersedia menikahimu sebagai istri utama.
Dengan status keluarga Qin, bagaimana mereka bisa membiarkan anggota keluarga mereka menjadi simpanan keluarga lain?
Memikirkan hal ini, Kong Jia Xiang bahkan merasa kasihan. Dia sudah cukup umur, dan keluarganya sudah mulai mencari Omega untuknya. Omega, yang saat ini memiliki persentase kecocokan tertinggi dengannya, bahkan tidak semenarik Qin Yi.
Untungnya, keluarga Kong dan keluarga Qin adalah teman keluarga. Karena sepertinya Qin Yi tidak akan pernah menikah dalam kehidupan ini, dia masih bisa mengunjungi rumah keluarga Qin untuk melihat Qin Yi dari waktu ke waktu.
Jika dia berusaha sedikit lebih keras… mungkin dia bisa mencoba menyemprotkan parfum yang menarik perhatian Alpha ke tubuh Qin Yi; seharusnya tidak sulit untuk tidur bersama dengan sukses… benar? Dia tidak membutuhkan Qin Yi untuk membantunya melahirkan anak.
Tepat saat pikirannya melayang ke sana, tiba-tiba berhenti. Ini karena mech yang tingginya tiga meter dan dicat biru, tampak seperti belalang sembah raksasa, bergerak. Awalnya ia mengambil dua langkah, lalu cakar mekanis itu menggesek tanah, menciptakan suara yang menusuk telinga.
Denyut nadi Kong Jia Xiang bertambah cepat.
“Qin Yi! Sudah cukupkah ku? Sudah cukupkah kamu mengalaminya? Oke, berhentilah bergerak sekarang dan berhati-hatilah agar tidak jatuh. Omega harus dikirim ke rumah sakit hanya karena satu kali jatuh!”
Robot itu tiba-tiba berubah dari berjalan menjadi berlari. Ia berlari kencang sejauh tiga meter ke depan dan melambaikan bilah tajam yang terpasang pada cakar mekanis itu. Seperti belalang sembah yang sedang berburu makanan, ia mengayunkan sabitnya dan menerobos udara dengan penuh tekad.
Hati Kong Jia Xiang menegang, dan matanya melebar: “Qin Yi!”
Pisau tajam itu berayun, dan sempat bersentuhan dengan pilar pemancar radiasi. Sinar radiasi berhenti sebentar dan macet. Kemudian, pisau tajam itu perlahan ditarik kembali, caranya sama sekali berbeda dari saat pisau itu baru saja dilepaskan.
Kong Jia Xiang menghela napas lega dan mendesak, “Cepat turun.”
Baru saja, dia mengira Qin Yi akan menghancurkan dinding tempat latihan dan menerbangkannya hanya dengan satu gerakan cakarnya. Dia terlalu banyak berpikir. Bagaimana mungkin? Qin Yi hanyalah Omega; dia rapuh dan cantik, seperti bunga yang tertutup dalam penutup kaca.
Qin Yi segera membuka pintu mech. Kong Jia Xiang melihat ini dan segera berlari ke depan. Sedikit sinar radiasi ini tidak berarti banyak bagi Alpha peringkat-S. Berperan sebagai pahlawan dan menyelamatkan gadis yang sedang dalam kesulitan jauh lebih penting.
Kong Jia Xiang membuka tangannya ke arah Qin Yi. Qin Yi juga tidak menolak, dan dia bahkan tidak berkedip sebelum melompat turun dari ketinggian tiga meter. Tubuh Omega sangat ringan, tetapi Kong Jia Xiang salah menghitung berat dan kekerasan yang muncul setelah penambahan pakaian luar pelindung. Si cantik jatuh seperti kupu-kupu yang melebarkan sayapnya.
Kacha!
Kong Jia Xiang tidak dapat menahan diri untuk tidak mengerang.
Qin Yi segera melepaskan diri dari pelukannya. Kong Jia Xiang tidak memiliki kekuatan untuk memeluknya erat-erat. Ada sedikit keringat di dahinya.
“Apakah ada yang salah?” tanya Qin Yi sambil melepaskan pakaian luar pelindungnya.
“Tidak apa-apa,” kata Kong Jia Xiang.
Sendi-sendinya mungkin tidak sejajar, tetapi dia tidak mampu kehilangan muka di hadapan Omega.
Pada saat ini, komunikator Qin Yi tiba-tiba berdering. Komunikator itu terhubung ke arlojinya. Dia menekan tombol terakhir, mengangkat pergelangan tangannya, menundukkan kepalanya, dan mengangkat telepon.
“Qin Yi, aku tidak peduli apa yang sedang kamu lakukan sekarang, pergilah ke Biro Urusan Sipil segera.” Suara ayahnya yang berwibawa terdengar dari ujung sana.
Qin Yi menjawab dengan suara rendah, “Ya.” Lalu dia menutup telepon.
Daya tahan Alpha peringkat S sangat kuat. Kong Jia Xiang menahan rasa tidak nyaman yang dirasakannya di lengannya dan bertanya, “Paman memintamu untuk pergi… untuk mengikuti ujian pencocokan?”
Qin Yi menjawab tanpa sadar, “Mungkin.”
Kong Jia Xiang tersenyum padanya: “Kamu… jangan terlalu menekan dirimu sendiri. Kamu masih punya aku.”
Kamu benar-benar tidak berguna, dasar orang bodoh. Yang ada di otakmu hanyalah hal-hal yang menyimpang.
Qin Yi terus mengumpat dalam hatinya tanpa menunjukkannya, dan dia dengan tenang berkata, “Aku pergi.”
Kong Jia Xiang sudah tidak berharga lagi baginya, dan dia tidak akan pernah melihatnya lagi.
Kong Jia Xiang mengangguk: “Baiklah, kamu harus pergi.”
***
Begitu Qin Yi keluar, Kong Jia Xiang langsung memanggil teman sekamarnya untuk menjemputnya. Teman sekamarnya masuk dan mulai membantunya memindahkan pot bunga.
“Hati-hati. Ini yang diberikan Qin Yi kepadaku,” kata Kong Jia Xiang.
Tindakan teman sekamar itu langsung mereda: “Aku mendengar bulan lalu, pot He Zhi Guan yang ditanam Qin Yi untuk sekolah memenangkan hadiah utama. Para eksekutif sekolah sangat gembira, dan dalam dua hari, pot itu akan dikirim ke meja Jenderal Zhou. Mereka berharap untuk mendapatkan sedikit bantuan dari Jenderal Zhou dengan menggunakan bunga ini. Sial, tangan Qin Yi benar-benar luar biasa.”
Dia berhenti sejenak: “Dia bahkan rela bersusah payah menanamkan pot bunga untukmu… perlakuan ini hampir setara dengan perlakuan yang diterima Jenderal Zhou!”
Sudut mulut Kong Jia Xiang terangkat. Dedikasi lembut Qin Yi selalu membuatnya merasa lebih baik.
“Sayang sekali,” kata teman sekamarnya. “Kenapa feromonnya rusak?”
Semua orang akan berkata demikian setelah melihat Qin Yi.
Teman sekamarnya berhenti sejenak dan bertanya lagi, “Kudengar kamu bertemu dengan Omega dari keluarga Fang? Kudengar dia cukup tampan.”
“Dia biasa saja, tapi kelebihannya adalah dia penurut, pandai bersikap malu-malu, punya persentase kecocokan yang tinggi denganku, dan latar belakang keluarganya cukup baik.”
Teman sekamarnya mengangguk, tidak lagi bertanya tentang Qin Yi. Semua orang tahu bahwa Qin Yi tidak akan bisa menikah dalam kehidupan ini. Qin Yi sendiri sangat jelas tentang hal itu. Semua Alpha memikul tanggung jawab keluarga, dan Kong Jia Xiang ditakdirkan untuk tidak tinggal bersamanya.
Qin Yi begitu lembut dan cantik. Sungguh disayangkan.
Teman sekamarnya mengukur berat bunga di tangannya: “Apa nama bunga ini?”
“Menurutku bunga ini disebut bunga narcissus?” Kong Jia Xiang menyeringai. “Qin Yi berkata bunga ini paling cocok untukku dan dia menanamnya khusus untukku.”
Ekspresi teman sekamarnya menjadi aneh.
Benarkah? Mengapa dia sepertinya mengingatnya… Narcissus adalah kerabat dari legenda dewa. Dan konon dewa itu sangat terobsesi pada dirinya sendiri, dia akan menatap bayangannya di danau setiap hari, dan akhirnya dia meninggal karena narsisme?
***
Ketika Qin Yi keluar dari gerbang sekolah, dia melihat mobil mewah yang datang menjemputnya dari rumah. Dia menyadari bahwa dia tidak sendirian ketika dia masuk ke dalam mobil dan melihat bahwa pengemudinya bukan satu-satunya orang di dalam. Ada juga ibu tirinya, bibi kedua, dan bibi ketiga. Dua sepupu Omega-nya juga hadir.
Sepupunya Qin Yuan mencondongkan tubuhnya ke depan. Rambutnya halus dan fitur wajahnya khas. Feromonnya berbau seperti es krim vanila, yang sangat menarik dan memikat bagi Alpha.
“Adik sepupu, kudengar paman berkata hari ini adalah kesempatan terakhirmu. Bahkan jika kamu hanya menerima persentase kecocokan 0,1% dengan orang lain, kamu mungkin juga menikah di masa depan daripada hanya tinggal di keluarga Qin selama sisa hidupmu,” kata Qin Yuan.
Ketika Alpha dan Omega berusia 18 tahun, mereka akan menjalani tes pencocokan feromon.
Hari ini, Qin Yi berusia 18 tahun.
